Page 48 - MATAHARI TERBIT DIATAS SERIBU BUKIT- 2023
P. 48

Bangunan masjid  Al-Huda   di desa Sodo Paliyan

                  Memang tidak diketahui secara pasti kapan? Perubahan nama langgar
           yang berada di desa Sodo Kecamatan Paliyan ini menjadi masjid Al-Huda, namun
           pada tahun 1905 masjid ini mengalami renovasi kembali pada masa Juru kunci

           makan tahun 1890 bernama Ahmad Diman kemudian pada tahun 1935 masjid
           diperluas,  kemudian  pada    tahun1958  mengalami  perluasan  lagi  dengan

           menguruk  kolam depan  masjid  sebagai  serambi  pada  tahun  1960  mendapat
           bantuan  dari  Departemen  Agama  Propinsi  Yogyakarta  sebesar  Rp  10.000,
           barulah  kemudian  di  renovasi  besar-besaran  pada  tahun  1983  karena

           mendapatkan  bantuan  dari  presiden  sebesar  Rp10.000.000  (sepuluh  juta
           rupiah),  bahan  kayu  sebagian  menggunakan  kayu  masjid  lama    yang  masih

           bagus adapun peninggalan yang asli masih ada tentang masjid itu adalah bedug
           dari kayu jati utuh.
                  Keberadaan  masjid  disuatu  daerah  merupakan  salah  satu  bukti

           ‘archiologis’  bahwa  disekitarnya  merupakan  wilayah  bertumbuhanya
           keberadaban Islam, mengapa  masjid  dijadikan pusat peraban Islam?  Karena

           Masjid  berasal  dari  kata sajada yang  berarti  tempat  sujud.  Sementara  itu,
           masjidan merupakan kata benda yang memiliki arti tempat bersujud. Sehingga
           dapat  dimaknai  bahwa  masjid  adalah  sebuah  tempat  untuk  bersujud  umat

           muslim kepada Allah SWT.

                                  Matahari Terbit
     35                           Diatas Seribu Bukit
                                             Sejarah Pergerkan Muhammadiyah Gunungkidul
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53